100 Contoh Judul Skripsi Filsafat

Bagi Anda mahasiswa jurusan Filsafat, berikut adalah pembahasan tetang 100 contoh judul skripsi filsafat yang bisa menjadi bahan inspirasi.

Artikel ini hadir untuk menyediakan 100 contoh judul skripsi Filsafat yang inspiratif, beragam, dan relevan dengan berbagai cabang dan isu filosofis kontemporer.

Cabang Utama dalam Filsafat

Filsafat adalah disiplin yang sangat luas. Untuk membantu Anda menavigasi, berikut adalah beberapa cabang utama yang sering menjadi fokus penelitian:

  1. Metafisika: Studi tentang hakikat realitas, keberadaan, waktu, ruang, dan sebab-akibat.
  2. Epistemologi: Teori pengetahuan; membahas apa itu pengetahuan, bagaimana kita memperolehnya, dan batas-batasnya.
  3. Aksiologi: Teori nilai, yang terbagi menjadi:
    • Etika: Studi tentang moralitas, baik dan buruk, benar dan salah.
    • Estetika: Studi tentang keindahan dan seni.
  4. Logika: Studi tentang prinsip-prinsip penalaran yang benar.
  5. Filsafat Ilmu: Membahas dasar, metode, dan implikasi ilmu pengetahuan.
  6. Filsafat Politik: Kajian tentang negara, pemerintahan, keadilan, kekuasaan, dan hak.
  7. Filsafat Sosial: Membahas masyarakat, interaksi sosial, dan struktur komunitas.
  8. Filsafat Agama: Eksplorasi rasional tentang konsep Tuhan, iman, dan fenomena keagamaan.
  9. Filsafat Bahasa: Membahas hubungan antara bahasa, pikiran, dan realitas.
  10. Filsafat Timur dan Barat: Perbandingan atau kajian mendalam tentang pemikiran filosofis dari berbagai tradisi.
  11. Filsafat Kontemporer/Postmodernisme: Isu-isu modern seperti identitas, dekonstruksi, dan teknologi.

100 Contoh Judul Skripsi Filsafat

Berikut adalah 100 contoh judul skripsi yang dibagi berdasarkan kategori utama untuk memudahkan Anda dalam menemukan ide:

A. Metafisika

  1. Eksistensi Tuhan dalam Argumen Ontologis: Relevansi Pemikiran Anselmus dan Kritik Kant.
  2. Konsep Realitas Virtual dalam Filsafat Eksistensialisme: Sebuah Kajian atas Pengalaman Manusia di Era Digital.
  3. Determinisme vs. Kehendak Bebas: Analisis Kompatibilisme dalam Perspektif Filsafat Modern.
  4. Hubungan Pikiran dan Tubuh (Mind-Body Problem) dalam Dualisme Descartes dan Materialisme Eliminatif.
  5. Metafisika Waktu dalam Pemikiran Bergson: Durasi, Ingatan, dan Kesadaran.
  6. Konsep Kausalitas dalam Filsafat David Hume dan Implikasinya Terhadap Pengetahuan Ilmiah.
  7. Hakekat Diri (Self) dalam Fenomenologi Husserl: Kesadaran Transendental dan Inter-subjektivitas.
  8. Problem Kejahatan dan Keberadaan Tuhan (The Problem of Evil) dalam Teodisi Leibniz.
  9. Analisis Konsep Substansi dalam Metafisika Spinoza dan Monadologi Leibniz.
  10. Relevansi Metafisika Aristoteles tentang Potensi dan Aktualitas dalam Memahami Perubahan.

B. Epistemologi

  1. Fondasionalisme dalam Epistemologi Descartes dan Tantangan Koherentisme.
  2. Rasionalisme dan Empirisme: Studi Komparatif Sumber Pengetahuan dalam Pemikiran Locke dan Leibniz.
  3. Kritik Kant Terhadap Metafisika Tradisional dan Batas-Batas Nalar Manusia.
  4. Problem Skeptisisme dalam Filsafat Barat: Dari Pyrrho Hingga Russell.
  5. Epistemologi Sosial: Peran Kesaksian dan Kepercayaan dalam Pembentukan Pengetahuan.
  6. Analisis Konsep Kebenaran dalam Teori Korespondensi, Koherensi, dan Pragmatisme.
  7. Epistemologi Postmodern: Dekonstruksi Klaim Universalitas Pengetahuan.
  8. Peran Intuisi dalam Proses Pengetahuan: Kajian Filsafat Henri Bergson.
  9. Pengetahuan dan Kekuasaan: Perspektif Foucault dalam Genealogi Pengetahuan.
  10. Epistemologi Feminisme: Kritik Terhadap Bias Gender dalam Pembentukan Pengetahuan.

C. Etika

  1. Etika Deontologi Kant: Kewajiban Moral dan Imperatif Kategoris dalam Kehidupan Sehari-hari.
  2. Etika Utilitarianisme Jeremy Bentham dan John Stuart Mill: Pertimbangan Kebahagiaan Terbesar.
  3. Etika Kebajikan Aristoteles: Eudaimonia dan Peran Kebiasaan Moral.
  4. Problematika Etika Lingkungan: Antroposentrisme vs. Biosentrisme.
  5. Etika Diskursus Jurgen Habermas: Komunikasi Rasional dan Konsensus Moral.
  6. Nihilisme Moral Nietzsche: Kritik Terhadap Fondasi Moralitas Tradisional.
  7. Etika Levinas tentang “Yang Lain”: Tanggung Jawab Tak Terhingga dan Relasi Interpersonal.
  8. Dilema Etika dalam Kecerdasan Buatan: Otonomi AI dan Tanggung Jawab Moral.
  9. Etika Pancasila sebagai Dasar Moralitas Bangsa: Kajian Filosofis.
  10. Etika Konsumsi di Era Digital: Perspektif Critical Theory.

D. Estetika

  1. Filsafat Keindahan Immanuel Kant: Seni sebagai Tujuan Tanpa Tujuan.
  2. Estetika Romantisisme: Ekspresi Emosi dan Alam dalam Seni.
  3. Peran Seni dalam Masyarakat Modern: Perspektif Theodor Adorno.
  4. Estetika Postmodern: Dekonstruksi Batas Antara Seni Tinggi dan Seni Populer.
  5. Keindahan dan Kebenaran dalam Filsafat Seni Plato dan Aristoteles.
  6. Fenomenologi Estetika: Pengalaman Subjektif dalam Penghayatan Karya Seni.
  7. Estetika Islam: Konsep Keindahan Ilahi dan Manifestasinya dalam Seni Kaligrafi.
  8. Seni sebagai Kritik Sosial: Perspektif Herbert Marcuse.
  9. Estetika Film: Analisis Filosofis Terhadap Representasi Realitas dalam Sinema.
  10. Digitalisasi Seni: Implikasi Estetika Terhadap Originalitas dan Reproduksi Karya Seni.

E. Logika

  1. Analisis Logika Formal dalam Silogisme Aristoteles.
  2. Logika Proposisional dan Argumen Ilmiah.
  3. Logika Induktif dan Masalah Induksi Hume.
  4. Logika Fuzzy: Penerapan dalam Sistem Pengambilan Keputusan.
  5. Kekeliruan Logika (Fallacies) dalam Debat Publik dan Media Sosial.
  6. Logika Modal: Analisis Konsep Kemungkinan dan Keniscayaan.
  7. Peran Logika dalam Penalaran Hukum.
  8. Logika Deduktif dan Pembuktian Matematika.
  9. Kritik Terhadap Logika Klasik dalam Filsafat Bahasa Wittgenstein.
  10. Implementasi Logika Predikat dalam Pemrograman Komputer.

F. Filsafat Ilmu

  1. Falsifikasi Karl Popper: Batas Demarkasi Ilmu Pengetahuan dan Pseudosains.
  2. Paradigma Thomas Kuhn: Revolusi Ilmiah dan Pergeseran Pandangan Dunia.
  3. Hermeneutika Gadamer dalam Interpretasi Teks Ilmiah dan Humaniora.
  4. Realisme Ilmiah vs. Anti-Realisme: Perdebatan tentang Status Teori Ilmiah.
  5. Reduksionisme dalam Ilmu Pengetahuan: Studi Kasus Biologi dan Fisika.
  6. Objektivitas dalam Ilmu Sosial: Perspektif Max Weber dan Kritik Feminisme.
  7. Filsafat Ilmu dalam Konteks Islam: Integrasi Ilmu Pengetahuan dan Nilai-Nilai Religius.
  8. Etika Penelitian Ilmiah: Tanggung Jawab Moral Ilmuwan.
  9. Peran Metafisika dalam Pembentukan Teori Ilmiah.
  10. Filsafat Sains Kontemporer: Isu Big Data dan Kecerdasan Buatan.

G. Filsafat Politik

  1. Konsep Keadilan John Rawls: Teori Keadilan sebagai Fairness.
  2. Kontrak Sosial dalam Pemikiran Hobbes, Locke, dan Rousseau.
  3. Demokrasi Deliberatif Jurgen Habermas: Ruang Publik dan Rasionalitas Komunikatif.
  4. Kritik Terhadap Totalitarianisme dalam Pemikiran Hannah Arendt.
  5. Filsafat Politik Machiavelli: Moralitas dan Kekuasaan dalam Negara.
  6. Konsep Kebebasan dalam Liberalisme Klasik dan Neo-Liberalisme.
  7. Anarkisme sebagai Filsafat Politik: Kritik Terhadap Negara.
  8. Feminisme Politik: Kesetaraan Gender dan Struktur Kekuasaan.
  9. Konsep Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Filsafat Politik.
  10. Peran Negara dalam Kesejahteraan Sosial: Perbandingan Sosialisme dan Kapitalisme.

H. Filsafat Sosial

  1. Alienasi dalam Pemikiran Karl Marx: Kapitalisme dan Keterasingan Manusia.
  2. Teori Kritis Frankfurt School: Kritik Terhadap Masyarakat Konsumeris.
  3. Konsep Masyarakat Risiko Ulrich Beck: Bahaya Modernitas dan Refleksi Sosial.
  4. Rasionalitas Max Weber dan Disenchantment of the World.
  5. Identitas dan Komunitas dalam Masyarakat Postmodern.
  6. Filsafat Sosial Michel Foucault: Kekuasaan dan Kontrol Sosial.
  7. Problematika Individu dan Masyarakat dalam Filsafat Eksistensialisme.
  8. Peran Agama dalam Pembentukan Solidaritas Sosial Emile Durkheim.
  9. Etika Lingkungan dalam Perspektif Filsafat Sosial: Tanggung Jawab Kolektif.
  10. Globalisasi dan Implikasinya Terhadap Identitas Budaya: Tinjauan Filosofis.

I. Filsafat Agama

  1. Eksistensi Tuhan dalam Argumen Kosmologis dan Teleologis.
  2. Pengalaman Mistik dan Batas Rasionalitas dalam Filsafat Agama.
  3. Iman dan Akal: Perdebatan dalam Filsafat Agama Kristiani dan Islam.
  4. Kritik Terhadap Agama dalam Pemikiran Feuerbach dan Freud.
  5. Filsafat Agama Kierkegaard: Melampaui Rasionalitas dan Lompatan Iman.
  6. Teologi Negatif dalam Tradisi Islam (Ibnu Arabi) dan Kristen (Pseudo-Dionysius).
  7. Peran Bahasa dalam Pengalaman Religius.
  8. Pluralisme Agama: Tinjauan Filosofis John Hick.
  9. Agama dan Moralitas: Apakah Etika Membutuhkan Dasar Religius?
  10. Filsafat Agama dan Tantangan Sains Modern (Darwinisme, Kosmologi).

J. Filsafat Kontemporer dan Lintas Cabang

  1. Postmodernisme dan Dekonstruksi Derrida: Implikasi Terhadap Kebenaran dan Makna.
  2. Fenomenologi Maurice Merleau-Ponty: Tubuh sebagai Subjek dan Objek.
  3. Filsafat Bahasa Ludwig Wittgenstein: Makna sebagai Penggunaan.
  4. Teori Kritis Jurgen Habermas: Rasionalitas Komunikatif dan Kapitalisme Lanjut.
  5. Filsafat Posthumanisme: Batas Antara Manusia dan Mesin.
  6. Biopolitik Foucault dan Kontrol Atas Kehidupan.
  7. Ekofenomenologi: Pengalaman Manusia dalam Relasi dengan Lingkungan.
  8. Filsafat Media: Implikasi Teknologi Informasi Terhadap Kesadaran dan Realitas.
  9. Konsep Keterasingan di Era Digital: Perspektif Filsafat Sosial Kontemporer.
  10. Filsafat Antropologi dalam Konteks Keberagaman Budaya Indonesia.

Baca juga: Bolehkah Mengutip Skripsi Orang Lain?

Penutup

Memilih judul skripsi Filsafat adalah langkah awal dalam perjalanan Anda untuk berkontribusi pada dialog filosofis.

Semoga 100 contoh judul skripsi Filsafat ini dapat memicu inspirasi dan membantu Anda menemukan gerbang menuju eksplorasi intelektual yang mendalam. Selamat meneliti dan semoga sukses!

Tinggalkan komentar